Kisah di Balik Mendapat Sertifikat Lulus ASI Eksklusif💗

in #menyusui6 years ago

image

Alhamdulillah sudah Februari. BabyZril menuju 14 bulan.

Bulan lalu diberitahu 'Ibu PKK' kalau ada hadiah bagi yang sudah memberikan Air Susu Ibu (ASI) eksklusif 6 bulan. Karena beliau merupakan saksi mata kalau ada banyak stok ASI-p di freezer, yang artinya saya memang menyusui Zril, nama saya pun didaftarkan ke Puskesmas Krian dengan melampirkan fotokopi KTP Sidoarjo dan KK.

Senang sekali, donk. Bukan hadiahnya yang saya tunggu, namun ini apresiasi dari hasil 'kerja keras'. Memang kodrat Ibu menyusui bayinya, tapi nyatanya tidak semua bisa. Banyak teman bidan yang gagal memberikan ASI. Padahal sudah berpengalaman, bukan anak pertama. Hal inilah yang sempat mengikis kepercayaan diri, "Apa saya bisa?" .

Selain mengurus Zril, saya juga harus membereskan rumah dan menyiapkan kebutuhan kerja suami. Paling berat adalah cuci popok dan baju bayi Zril. Kebetulan selama 4 bulan Zril pakai popok kain, begitu BAB / BAK langsung diganti. Sehari bisa sampai 3 timba, dan ini saya cuci pakai tangan. Akhirnya...saya kena Carpal Tunnel Syndrom (CTS). Syukurlah berangsur bisa sembuh (sekarang sembuh total) setelah berobat di dokter spesialis saraf di Surabaya. Disarankan memandikan bayi pakai alat, jangan lagi disanggah pakai tangan. Pun mencuci baju pakai mesin cuci saja, kalau rusak ya beli lagi, daripada tangan yang 'rusak'.

Banyak lika-liku menyusui yang saya tempuh. Dari Zril yang sering gumoh, muntah2, bingung puting, diapers rush yang bikin galau, pasokan ASI menurun karena mikirin kerjaan online (akhirnya saya 'cuti' main sosmed), dan banyak lagi. Beruntung suport system-nya bagus, dukungan suami dan Mama.

Yang paling semangat agar Zril mik ASI adalah Mama. Tiap Minggu dibela2in nyetir sendiri dari Pasuruan ke Krian, nginep, demi bantu urus Zril. Terus masakin banyak sayuran dan bawa buah2an agar ASI melimpah. Ah, terima kasih banyak 😍 Hasilnya Zril jadi super gemol.

Semenjak MP-ASI, bobot Zril memang stuck di 10 Kg. Mama yang menyemangati, "Tak apa. Asal tetap dikasih ASI, bantu gizi dari situ. Kamu maem yang banyak." 😆 Yah, makan Zril emang dikit. Mikcu-nya yang banyak. Yang penting sehat ya Sayang...💗