Waspada, Silent Killer Mengkontaminasi Udara

in #lingkungan6 years ago

image image made using Canva App for Android


Dear Stemian, pernahkah kita memikirkan tentang pentingnya udara yang bersih bagi kehidupan? Pada umumnya di pedesaan yang masih asri, banyak pepohonan, minim kendaraan bermotor, udaranya pasti masih bersih dan segar. Beda halnya dengan udara daerah perkotaan yang padat akan kendaraan bermotor dan daerah perindustrian yang banyak melepaskan emisi ke udara.

Udara yang tercemar bisa menganggu kesehatan, bahkan bisa merenggut nyawa. Misalnya gas CO (karbon monoksida). Gas CO dijuluki dengan sebutan silent killer. Karena gas ini tidak berbau, tidak berwarna, tidak dapat dirasa oleh panca indra manusia, tapi diam-diam tanpa basa basi CO bisa membunuh. CO can kill silently without any warning


![image]() *image https://goo.gl/images/VBmXYx*

Gas CO dihasilkan dari proses pembakaran yang tidak sempurna. Proses pembakaran sempurna akan menghasilkan CO2 (karbon dioksida) yang bisa diubah menjadi O2 (oksigen) oleh tumbuhan hijau melalui proses fotosintesis. Sedangkan CO, dihasilkan dari pembakaran yang tidak sempurna. Jika masuk ke dalam tubuh, CO bisa mengganggu proses pengedaran O2 di dalam darah.


![image]() *Proses Fotosintesis* *image https://goo.gl/images/j625Zb*

Proses pembakaran tidak sempurna bisa terjadi pada kendaraan. Mesin kendaraan yang rusak atau sudah tua, tentu efesiensinya sudah menurun. Sehingga ketika membakar bahan bakar, pembakaran yang terjadi tidak sempurna. Alhasil, CO dilepaskan ke udara bersamaan dengan gas beracun lainnya seperti Pb, SO, NO, dll.

Ketika menghirup udara, normalnya O2 akan masuk ke dalam paru-paru, di dalam paru-paru akan terjadi pertukaran CO2 dengan O2. Darah akan melepaskan CO2 dan mengikat O2 dan mengedarkannya ke seluruh tubuh. Bahkan ke otak, karena semua anggota tubuh perlu supply oksigen untuk metabolisme.


![image]() *image https://goo.gl/images/HkMZcR*

Ketika yang kita hirup CO, ia akan berikatan dengan haemoglobin, sehingga haemoglobin tidak bisa mengikat O2 dalam jumlah yang cukup. Pasokan O2 yang didistribusikan pun berkurang. Sehingga tubuh kekurangan oksigen dan metabolisme tubuh bisa terganggu. Beberapa organ tubuh tidak akan bisa berfungsi dengan baik. Sehingga semua sistem dalam tubuh akan mengalami gangguan.

Ketika terpapar gas CO dalam konsentrasi yang besar, dalam waktu beberapa menit saja kita bisa hilang kesadaran bahkan bisa meninggal. Jika terpapar dalam waktu lama dengan konsentrasi sedikit, gejalanya bisa berupa pusing, mual, dll.

imageimage made using Canva App for Android


Flashback sedikit tentang pelajaran di bangku kuliah. Mengenai pencemaran udara, khususnya tentang CO, adalah materi paling berkesan. Karena menurut saya, julukan silent killer itu kece badai. 😂

Best regards,
@arniall